Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Sejarah Manusia Purba di Indonesia

Halo sobat Sejarah2 semua, pada artikel kali ini kita akan membahas tentang sejarah manusia purba di Indonesia. Langsung saja, mari simak pembahasan nya di bawah ini.

Berdasarkan Buku Indonesia Dalam Arus Sejarah Jilid 1: Prasejarah, manusia purba diperkirakan sudah ada sejak 4 juta tahun lalu.

Di Indonesia sendiri, keberadaan manusia purba diketahui dari adanya berbagai penemuan peninggalan purbakala di zaman kolonial Belanda.

Penemuan purbakala tersebut biasanya berupa fosil yang ditemukan di beberapa wilayah di Indonesia.

Adapun pengertian fosil adalah sisa tulang belulang binatang, manusia atau tumbuhan yang telah membatu sejak zaman purbakala.

3 Jenis Manusia Purba di Indonesia

Berdasarkan ciri fisik fosil manusia purba yang ditemukan di Indonesia, maka terdapat 3 jenis manusia yang pernah mendiami negara kita Indonesia, berikut uraian dan penjelasannya.

 1. Meganthropus Palaeojavanicus

meghantropus paleajavanicus

Sesuai namanya, ketika mendengar nama manusia purba ini maka akan terlintas di benak kita tentang sesosok manusia dengan tubuh besar (mega) yang tinggal di daerah Jawa (Java).

Meganthropus Palaeojavanicus merupakan manusia purba paling primitif karena diperkirakan sudah mendiami pulau Jawa sejak 1-2 juta tahun lalu.

Fosil Meganthropus Palaeojavanicus pertama kali ditemukan di daerah Sangiran, Sragen, Jawa Tengah oleh Gustav Heinrich Ralph von Koenigswald pada tahun 1941.

Fosil bagian tubuh yang ditemukan oleh Gustav berupa rahang atas, rahang bawah dan gigi dari Meganthropus.

Kemudian pada tahun 1952, seorang peneliti bernama Peter Marks juga menemuka fosil Meganthropus Palaeojavanicus berupa rahang bawah dan gigi.

Meganthropus Palaeojavanicus sendiri diklasifikasikan ke dalam kelompok homo habilis.

Homo habilis adalah sebutan bagi makhluk yang menyerupai manusia dan hewan primata, homo hibilis diperkirakan hidup pada tahun 3.750.000-1.500.000 sebelum Masehi.

Meganthropus Palaeojavanicus digambarkan dengan ciri fisik berbadan tegap, rahang kuat, memiliki otot kunyah yang kuat, tulang pipi tebal dan tidak berdagu.

2. Pithecanthropus

Nama Pithecanthropus berasal dari 2 kata, yaitu pithekos yang berarti kera dan anthropus yang berarti manusia.

Pithecanthropus merupakan manusia purba pertama yang ditemukan di Indonesia, yaitu pada tahun 1891 oleh Eugene Dubois.

Adapun fosil yang ditemukan adalah rahang gigi dan sebagian tulang tengkorak.

Menariknya, manusia purba ini memiliki ukuran volume otak yang mirip dengan manusia modern, yaitu sebesar 900 cc.

Para peneliti memperkirakan jika Pithecanthropus hidup pada tahun 700.000 tahun yang lalu, tepatnya di zaman pleistosen.

Pithecanthropus juga diperkirakan hidup di lembah-lembah pegunungan Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Daerah penemuan fosil Pithecanthropus antara lain di Mojokerto, Kedungbrubus, Trinil, Sangiran, Sambung Macan, dan Ngandong.

Pithecanthropus hidup secara berkelompok, mereka masih berburu untuk mengumpulkan makanan, adapun makanan tersebut dikonsumsi secara mentah dan tidak dimasak.

Menurut para ahli, terdapat 2 jenis Pithecanthropus, yaitu Pithecanthropus mojokertensis dan Homo erectus.

3. Homo Sapiens 

homo sapiens

 Merupakan manusia purba dengan kemampuan yang lebih maju dibanding para pendahulunya.

Homo Sapiens berasal dari kata Homo yang berarti manusia dan Sapiens yang berarti cerdas.

Hal ini karena Homo Sapiens sudah memiliki akal dan sifat seperti manusia modern, bahkan mereka sduah mampu membuat peralatan berburu dan meramu dari batu dan tulang.

Homo Sapiens diperkirakan hidup di zaman pleistosen, dimana pada zaman tersebut manusia purba telah menggunakan peralatan dari batu untuk membantu aktivitas sehari-hari.

Adapun volume otak Homo Sapiens yaitu berkisar 1.000-1.200 cc, ciri fisik dari Homo Sapiens yaitu berdagu, muka tidak menonjol, berbadan tegap dengan tinggi badan antara 150-210 cm.

Fosil Homo Sapiens ditemukan di beberapa daerah seperti Tulungagung, Solo dan Jawa Timur.

Terdapat beberapa jenis Homo Sapiens, yaitu Homo Wajakensis, Homo Soloensis dan Homo Floresiensis.

Penjelasan sejarah manusia purba di Indonesia tersebut kiranya bisa bermanfaat dan menambah wawasan teman semua, Terimakasih telah Berkunjung :).

Posting Komentar untuk "Sejarah Manusia Purba di Indonesia"