Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Teori Asal Usul Bangsa Indonesia Berasal dari Taiwan

 Teori Asal Usul Bangsa Indonesia Berasal dari Taiwan

Setelah sebelumnya kita telah membahas teori asal usul bangsa Indonesia berasal dari Yunan, terdapat juga teori jika penduduk Indonesia berasal dari Taiwan.

Teori ini diberi nama Out of Taiwan, dimana dijelaskan jika bangsa Indonesia sebenarnya berasal dari Formosa (Taiwan).

Lantas atas dasar apa teori ini bisa muncul?, mari simak pembahasan berikut ini.

Dasar Teori Asal Usul Bangsa Indonesia Berasal dari Taiwan

Munculnya teori ini didasari dari 2 pendekatan, yaitu pendekatan Linguistik dan pendekatan Genetik.

1. Pendekatan Linguistik

Selain melalui temuan arkeolog, asal usul suatu bangsa bisa ditelusuri melalui pendekatan linguistik yang berkaitan dengan bahasa.

Pendekatan linguistik ini mendukung fakta penyebaran bangsa-bangsa rumpun Austronesia.

Salah satu tokoh yang mendukung teori Out of Taiwan ini ialah Robert Blust yang juga terkenal sebagai pakar linguistik.

Sejak tahun 1970-an, Blust merekonstruksi silsilah dan pengelompokan berbagai bahasa dari rumpun Austronesia.

Salah satu bangsa Austronesia yang ikut direkronstuksi oleh Blust adalah penduduk Formosa atau Taiwan.

Menurut Blust, pada tahun 3500-2500 sebelum Masehi penduduk Formosa berpindah tempat atau migrasi dari wilayah selatan menuju Indonesia.

Hasil dari proses migrasi tersebut adalah munculnya bahasa-bahasa baru seperti Proto Melayu Polinesia Barat di pulau Jawa dan Sumatra, Proto Melayu Polinesia Tengah di Maluku dan Proto Melayu Polinesia Timur di pulau Papua.

Namun bahasa Proto Melayu Polinesia ini sudah jarang digunakan pada saat ini.

Selain Robert Blust, tokoh yang mendukung teori ini adalah Harry Truman Simanjuntak yang berpendapat jika bahasa yang serumpun antara bangsa Asia Tenggara dikarenakan adanya migrasi penduduk Formosa ke wilayah Filipina, Indonesia, Kepulauan Pasifik dan Madagaskar.

2. Pendekatan Genetik

Seorang ahli genetik yaitu Sangkot Marzuki mendukung teori Out of Taiwan berdasarkan hasil penelitian Biologi Molekuler.

Bersama Ejikman Center mereka melakukan tes DNA terhadap fosil Homo Erectus dan Pithecantropus Erectus.

Berdasarkan tes tersebut menyatakan jika kedua fosil manusia purba tersebut tidak memiliki hubungan dengan penduduk Indonesia saat ini.

Kemudian Sangkot Marzuki melakukan tes DNA antara orang Taiwan dan orang Toraja, hasilnya menunjukkan adanya kemiripan antara keduanya.

Bukan hanya itu, Sangkot Marzuki juga melakukan tes DNA antara kerangka kuburan di Taiwan yang berusia 3.000 - 5.000 tahun dengan DNA orang Jawa. 

Hasilnya pun menunjukkan adanya kemiripan antara keduanya, sehingga Sangkot Marzuki berkesimpulan jika penduduk yang menetap di Indonesia bukanlah penduduk asli, melainkan penduduk yang bermigrasi dari Taiwan ke Indonesia.

Posting Komentar untuk "Teori Asal Usul Bangsa Indonesia Berasal dari Taiwan"